7 Faktor Perpustakaan sepi Pengunjung

Posted by Fajar Gumilar Rizqi fauzi on 00.35 with No comments
PERPUSTAKAAN

            Perpustakaan merupakan sarana paling tepat untuk menumbuhkan minat membaca masyarakat secara luas. Keberadaan perpustakaan sangat penting bagi tumbuh dan berkembangnya budaya membaca secara luas.  Oleh karena itu, mestinya perpustakaan semakin diperluas keberadaannya diberbagai tempat di pelosok-pelosok negeri. Perpustakaan merupakan sarana strategis untuk membangun kualitas bangsa, seperti tertuang dalam pembukaan undang-undang yakni “Mencerdaskan Kehidupan Bangsa”. Di dalam perpustakaan terdapat beragam buku bacaan, multimedia dan karya-karya menarik yang disuguhkan. Mulai dari karya mata pelajaran, kisah biografi, serta fiksi maupun nonfiksi dan lain sebagainya. Dengan adanya perpustakaan akan memudahkan masyarakat pengguna (user) dalam menambah ilmu pengetahuan, menambah referensi informasi. Disamping itu perpustakaan dapat di manfaatkan gratis bagi masyarakat pengguna jika sudah menjadi anggota perpustakaan. Dengan demikian, perpustakaan merupakan tempat mengasah dan tempat mencari berbagai sumber informasi bagi seluruh pengguna.
            Sayangnya, banyak perpustakaan-perpustakaan yang sepi akan pengunjung. Mengapa demikian??? . Inilah beberapa faktor yang menyebabkan sepi nya perpustakaan dari pengunjung:
1.      Perpustakaan kurang strategis
Inilah faktor yang mendasar bagi sepinya perpustakaan. Banyak perpustakaan perpustakaan yang hanya menempati ruang-ruang sempit, dipojokan dekat toilet atau kantin dan lain-lain. Ada pun tempatnya sulit di akses oleh pengguna. Misalnya tempatnya sangat jauh dari pemukiman warga atau akses menuju perpustakaan sangat sulit. Hal ini bisa menghambat pengguna perpustakaan untuk berkunjung keperpustakaan.
2.      Kurangnya promosi
Ini menyebabkan tidak banyaknya penggunaan perpustakaan yang mau memanfaatkan jasa layanan perpustakaan. Kurangnya ajakan untuk mengunjungi perpustakaan menjadikan masyarakat asing terhadap perpustakaan. Sebenarnya untuk mempromosikan perpustakaan itu sendiri agaknya mudah untuk dilakukan bisa dalam bentuk lisan  (sosialisasi) dan cetak (brosur, poster, map, logo, penunjuk arah perpustakaan dan lain-lain).
3.      Suasana
Perpustakaan identik dengan ruangan sempit penuh buku, lemari, debu, gelap, angker dan lain-lain sehingga kurang menarik. Marilah kita rubah mindset ini, sehingga perpustakaan dapat terlihat menarik.
4.      Koleksi buku kurang up to date
Banyak perpustakaan yang masih menyediakan bahan bacaan yang lawas tidak sesuai dengan perkembangan zaman. Ini menyebabkan perpustakaan dikatakaan tidak menarik karena kurang up to date.
5.      Minim kegiatan
Seharusnya perpustakaan mempunyai kegiatan lain seperti mengadakan acara bedah buku, lomba karya tulis, resensi buku dan lain-lain. Sehingga dapat mendorong minat masyarakat untuk sering datang keperpustakaan. Akan tetapi, banyak perpustakaan hanya terkotak pada pelayanan  nya saja.
6.      Pustakawan yang tidak ramah
Pustakawan yang sulit senyum, pemarah,  tidak mau menyapa dan tidak mau menolong tentunya akan membuat citra perpustakaan buruk karena sikap pustakawan yang seperti itu. Hal ini akan membuat masyarakat pengguna enggan untuk datang lagi keperpustakaan.
7.      Kurangnya fasilitas
Ini problem utama rata-rata perpustakaan. Banyak perpustakaan yang masih kekurangan fasilitas karena ketidak sanggupan biaya seperti AC, OPAC, WIFI, Mushola dan lain-lain. Hal ini akan mengurangi minat masyarakat pengguna untuk berkunjung keperpustakaan. Coba bandingkan saja perpustakaan yang mempunyai jaringan WIFI dan perpustakaan yang tidak mempunyai WIFI akan ramai yang mana? Pastinya yang ber WIFI.